[REVIEW] Somethinc Copy Paste Breathable Mesh Cushion SPF33PA++

Kalo ngomongin brand lokal tentu aja somethinc harus banget di bahas. Setelah sukses rilis produk-produk skincare, nah kali ini Somethinc mengeluarkan produk make up terbaru mereka, yaitu Mesh Cushion. Somethinc jadi brand local pertama di Indonesia yang menghadirkan Cushion dengan Mesh.

Somethinc juga berkolaborasi dengan beauty influencer, Lifni Sanders dan mereka berkolaborasi mengeluarkan 4 Shades terbaru untuk si copy paste breathable cushion ini. Bagi kalian dengan skin tone medium deep and dark, waah pasti kalian sukak banget kayak gue.

Gue udah ngikutin ka lifni sanders dari video dia awal-awal banget, The most Influencer paling to the point , paling cerewet tapi gue suka hehe I Luv Ka Lifni. So, Congrats Ka lifni and Somethinc.

Packaging 

Pertama kali unboxing, gue super excited banget dan mikir kayaknya cushion dengan bentuk square gini jarang banget enggak sih ?  ketika kalian buka kemasan dalamnya, kita akan melihat sebuah kaca, Puff Cushion, Separator antara puff dan cushionnya, dan satu lagi yang unik, Cushion ini hadir dengan mesh berbentuk jaring supaya bakteri sulit berkembang di dalamnya, produknya enggak mudah kering dan berbau.

Ingredients

Baca selebihnya »

Nyobain Produk : New! Innisfree Black Tea Youth Enhancing Ampoule

Beberapa minggu lalu, gue nyobain produk keluaran terbaru dari brand korea, Innisfree Black Tea Youth Enhacing Ampoule. karena banyak banget iklan-iklannya di Instagram dan beberapa kali masuk notifikasi dari line account officialnya di hp gue. Terus, kebetulan gue emang lagi ngerasa kulit gue kering abis karena winter tahun ini dingin banget di Taiwan belum lagi kebiasaan begadang gue hampir tiap hari yang bikin kulit gue cepet kusam dan stress. iklan seliweran dan review produk juga bagus-bagus ya bikin gue makin pengen beli produk ini!.

Ngomongin skincare korea mungkin enggak akan ada habisnya, pasti always laris di pasaran hahaha.

Kulit manusia itu rentan banget mengalami penuaan akibat sinar matahari, perubahan cuaca, apalagi tinggal di kota polusi dan tentu aja gaya hidup bikin kulit jadi gampang stress, ditambah lagi kebiasaan begadang. Huh! gue bener-bener ngerasain deh, nah, penuaan itu bukan soal umur aja, banyak faktor yang bikin kulit kita itu mulai muncul garis garis halus kerutan-kerutan di wajah

Yups! Innisfree Black Tea Youth Enhacing Ampoule ini adalah produk anti aging yang memberikan efek pemulihan kelelahan kulit secara efektif (Reset Concentrate dari Ekstrak black tea) dan Night Defense Formula untuk melindungi kulit dengan menciptakan lapisan kelembapan sehingga menjaga kulit tetap lembab selama tidur deh.

Baca selebihnya »

Reflection 2020

It’s 2021 Now! Happy New Year guys, asli udah telat banget ini hahaha. semoga tahun ini menjadi tahun yang baik untuk kita semua. kayaknya seluruh dunia sepakat kalau 2020 tahun yang bener-bener struggle, menguras energi, dan membingungkan. banyak hal-hal yang diambil paksa.

mungkin kalo gue bisa kasih sedikit advice untuk diri gue di tahun sebelumnya dan jadi advice untuk sekarang dan seterusnya

#lesson1 Fokus ke perjalanan sendiri 

Ya kalo lo ngeliat temen-temen lo kayaknya bergerak lebih cepat dan lo merasa berjalan lambat atau malah stuck, sebenernya lo cuman perlu menghargai perjalanan orang lain dan fokus ke perjalanan sendiri, Beda Tujuan ya beda Perjalanan. intinya sih bersikap bodo amat dan fokus pada goal lo aja.

 

 

kebanyakan liat orang, jadi lupa berkaca diri. Progress doesnt look the same on everybody

#lesson 2 DANA DARURAT PENTING

Lo, gue dan kita semua harus sadar, tahun 2021 ini masih penuh dengan ketidakpastian karena pandemi, November 2020 akhir, gue ngikutin salah satu webinar tentang financial management . Gue emang udah sadar akan pentingnya pengelolaan keuangaan, nabung dan investasi bahkan gue juga sempet nulis tentang hal ini juga. walau udah mulai investasi dan nabung kecil-kecilan. tapi ada satu yang selama ini gue abaikan, gue cuekin, gue enggak punya dana darurat!

gue gapernah nyadar kalo dana darurat itu penting banget, dan dana ini jelas beda dari Tabungan. Dulu, gue kira dana darurat itu cuma untuk orang-orang yang udah punya tanggungan aja, udah married, punya anak misal. dan gue berpikir karena gue masih sendiri, belum ada tanggungan kayaknya masih ada duit di rekening juga udah aman banget. padahal ini salah kaprah ya…. astagaa dan seharusnya Dana darurat harus dipisah dari rekening transaksi kita atau rekening tabungan kita lhoo.

Dana darurat itu Cash Liquid kita enggak pernah tau kapan kita akan memakai dana itu, karena kita enggak bisa memprediksi sebuah musibah kan? kita enggak pernah tau kejadian apa yang akan menimpa kita di masa yang akan datang.

ya contohnya aja, masa pandemi sekarang, yang memicu krisis finansial dan banyak aktifitas bisnis yang berhenti. kita enggak pernah tau perusahaan tempat kita bekerja tiba-tiba bangkrut dan kita di PHK gimana?, kalo tiba-tiba sakit atau kecelakaan, gimana?. Dana itu baru bisa kita pakai saat kita bener-bener dalam kondisi mendesak dan membutuhkannya, saat hal itu terjadi kita enggak perlu pusing, cari utang kesana-kemari.

mempersiapkan dana darurat penting banget!. gue juga baru paham, kalo kita harus punya dana darurat sejumlah minimal 3 kali pengeluaran perbulan buat yang masih single, 6 Kali untuk yang udah married tapi belum punya anak, dan 9 kali kalo lo udah punya tanggungan anak. ya pokoknya semakin banyak tanggungan, semakin besar juga dana darurat yang harus dipersiapkan.

dan gue inget banget salah satu pembicara di webinar itu bilang

Baca selebihnya »

Note before 2020 ends

And i dont think its worth the read LOL. This post will be in bahasa, so yaaaa….

2020 akan berakhir dalam waktu 2 bulan lagi, cepet banget gilaak… tahun depan gue udah mau 21 aja, gilaak gue makin tua dewasa hahahaha. kayaknya tahun ini seluruh dunia sepakat kalau ini adalah tahun yang berat. tapi kalo dipikir ulang, bukannya setiap tahun, kita akan merasa tahun ini berat, dan tahun itu melelahkan. banyak hal yang seperti diambil terpaksa, seperti karena adanya covid-19, sebagian bahkan hampir semua pekerja harus WFH, banyak juga yang harus kena PHK dan kehilangan pekerjaan. atau banyak hal yang enggak terlaksanakan, contohnya aja diri gue sendiri ini yang batal pulang dan harus me-refund tiket pesawat ke Indonesia, juli lalu. kayaknya gue diingatkan Tuhan untuk lebih bersabar lagi, saat nanti waktunya, juga akan terjadi, akan bertemu. Sama kayak jodoh eh hahaha. Dan banyak contoh lain seperti salah satu teman gue yang cerita dia gagal melaksanakan resepsi pernikahan di tahun ini karena terkendala social distancing alhasil belum bisa terlaksana.  tapi waktu kan terus berjalan tanpa jeda, semua orang ada pengorbanannya, meskipun dalam bentuk yang beda-beda, dan setiap kejadian pasti ada hikmahnya, ada pelajaran yang bisa diambil.

dan akhir tahun 2020 ini adalah tahun setress mampus, semester 5 dan 20 Tahun, ada yang relate ? emotional roller coaster banget hahaha.

buat gue pribadi, 2020 mengajarkan gue bahwa apa yang menurut gue sebagai “cukup”untuk diri sendiri jauh lebih baik dibanding mengejar orang lain. and yaaa kata “cukup” untuk setiap orang berbeda-beda skalanya. Gue merasa tahun ini, gue sudah berbuat cukup, dan gue berhak berterimakasih untuk diri sendiri karena sudah berhasil sampai di kata “cukup” itu. toh, hidup bukan sebuah perlombaan kan ?

selain menjadi cukup. “Dont be too good” kayaknya salah satu perbuatan dan pelajaran yang gue dapatkan di Tahun ini. effort untuk enggak menyakiti perasaan orang lain dan enggak mengorbankan perasaan diri sendiri juga. Hidup secara cukup alias enggak berlebihan, seperti yang udah gue mention pada tulisan sebelum ini. in here

“Relax, you’re enough, you’re enough, you’re enough just as you are”

 

 

pic from pinterest.com

Minimalism Changed Me

Before I moved to study in Taiwan,I am a consumptive millennial. I was a person who really liked to follow trends, I was looking for fun from buying something,  when I thought that buying goods, especially those that were branded, was an achievement for my success hahaha LOL. which in the end the stuff pile up in my room.

until I had to move to Taiwan, I was confused about what items I needed. my stuff is too much.I feel like I want to bring my room  LOL. but it is not possible. carrying 2 suitcases for abroad is very tiring.

As I move to another place, and I think i dont need the stuff to much, so, I start to learn how can I let go of my things that not bring me any joy while using them.

and also as I get older I think, I’m not the daughter of a king (gue bukan anak sultan, siapa yang bakal jamin hidup gue akan selalu enak-enak aja) who in my old age my life will be guaranteed, or even if I’ve saved money, work everywhere, investing everywhere if my lifestyle is like this (consumptive / hedon ) doesn’t guarantee my life will be guaranteed, will be happy.

I started by reading books on minimalism. the book “Goodbye Things” by fumio sasaki. ohh I really love that book. “the joy of less” is a book by author Francine Jay. She explained through a wealth of literature that living in moderation is the key to happiness. And Matt D’Avella, he is a youtuber, a content creator about minimalist life.

and from thats book and his videos, I really learned a lot, how important knowledge is and living in moderation is key to happiness.

And what did you have in mind after reading the word “minimalist”?

Being a minimalist for me is focusing into something that i really need. And it’s given you a chance to think about what is really matter to your life, to be happy, to choose what’s important in your life.

Being simple and by having less means having more money, right?  I can focus on whats matter to my life,my family, my friends, my career, my study.

and this is the benefit I get from living a minimalist life, which changes my bad habits which are very consumptive.

I can saving more money, it is quite heavy indeed to resist the feeling of wanting to buy something, but it should be remembered that “if I buy that item do I really need it?”. And buying fewer things means you will save you more money, so you can use it to find new experiences,travelling, learn new knowledge, or just save for your future.

I Can saving my space, If in the past my room was like a storage room, now I’ve given and sold some of the things I didn’t really need. And I have more space, so it’s easy to clean and looks more organized.

Self aware, By getting rid of what you don’t need and leaving ample space for what you love, you will be more alert and more “awake” with what you like.

Increased Productivity, after working with minimalism, and sorting out unnecessary items. Of course. productivity increases.Too many items in the room will reduce your level of concentration and progress towards achieving your goals. Minimalism for me is all about time effectiveness. How do we minimize wasting valuable time with something useful. Thus, time is not wasted and I can do my job productively.

You know what your priorities are, as I said, living life like this makes me focus more on myself and the people around me. I know what needs to be prioritized and what doesn’t. Of course, being able to focus more on what you have to do first when you just wake up. if your boyfriend doesn’t reply to your messages even though he’s online and he’s not working. means you are not his priority. HA HA HA I’m Just Kidding 😀

Less stress. Having less stuff means you don’t have to worry as much about maintaining, protecting, repairing the possessions.

 

and yeah, the end hahaha… I still have to learn and continue to be consistent like this. and I also hope you can. try it!

 

 

 

Become an Adult : Life is very Valuable and Expensive.

I have lived in this world for 20 years now. and i feel, I thought late and realized that life is short, but very valuable and expensive that you always have to set a new goal everytime you achieve one and never let yourself down when you fail. 

and these are some of the life lessons I got from 20 years of living

here we go ………………

You are here in this world to be a winner

When you are down or lose your enthusiasm, reflect on things that can strengthen you mentally again. Remember your struggles that you have done. How much energy, mind and material have you put out.

You have been able to survive and fight this far is proof that you are a formidable warrior. And only a tough warrior deserves to be the real winner. Believe in your own abilities, and believe that you can be a winner in this life.

It’s not your fault if you were born poor, but its your fault if you die poor

You cant choose to born with a silver spoon, you cant choose to born in the rich family. you must know what you have and you must be grateful for it. Get it to work for you, don’t be stylish to look rich be realistic. grow yourself so you can die in peace. 

Get out of your comfort zone, don’t just lie on the bed at home

Get up from your bed, go to find new experiences, go far to school outside your city of residence or even abroad, traveling. get out of your comfort zone, seek as much experience as possible

Time is your best friend

Without time, you will not acquire the knowledge you passionate. Without time, your investment will not double. Without time, your loved ones won’t know you love them.

Love your family, most important priority

I dont live in the same house with my family since i’m in college, it is very hard to stay in touch face to face with them, because were LDR now, the only thing i can do is to text and talk to them on phone whenever i have time. I also just realized since I was away from them. that their time with them is very precious. be thankful if you are close to your family now. spend your time with your family, even if just watching tv. 

Be mindful about your phone

According to my screen time on my Phone, I spent 8 Hours 30 minutes on my phone per-day. Instagram was most used app, it almost 1 hours 30 minutes per day and Youtube almost 1 hours 10 minutes per day. Thats crazy! i have wasted a lot of my time. to battle this, i re-arranged my apps on home screen to trick myself from checking any social media excessively or on youtube I subscribe to good channels, so that only good shows appear on my youtube homepage. 

Degree isn’t everything; Smart and work harder

Baca selebihnya »

UI/UX #10 : Menyelami dunia UX Writing

Comeback lagi UI/UX yang ke #10 ini gue mau bahas tentang topik Menulis dalam aplikasi. Yup! Ide penulisan ini sebenernya terinspirasi dari Project yang sedang gue jalani ini, sebuah project yang ditawarin kating gue di kampus buat collaborate bareng team doi nih. Di team project tersebut gue sebagai UX Writer, bukan kali pertamanya gue nyemplung ke dunia Per-UX-an, tapi ini kali pertamanya gue menulis untuk aplikasi. biasanya gue cuman nulis buat blog, advertising dan freelancer content writer aja. sekarang gue ditantang untuk bisa menulis untuk aplikasi and thats why, I Wanna sharing this. 

Jadi apasih UX Writing itu ?

Ngobrolin soal UX or User Experience itu bukan cuman userflow atau si pengalaman pengguna aja, ada hal penting lainnya seperti UX Writing ini. nah UX Writing adalah sebuah pekerjaan writing atau nulis untuk membuat sebuah aplikasi ini lebih interactive.  adanya UX Writing ini ngebuat sebuah produk aplikasi ini jadi temen lo, ngebuat si aplikasi ini jadi temenan sama lo dan punya cerita sekaligus kesan baik untuk selalu lo pake di keseharian lo. bukan dianggep sebagai mesin yang kaku, nah ini juga yang menarik di dalam penulisan untuk sebuah aplikasi enggak hanya kreatif tapi harus juga memenuhi objektif bisnis dari produk itu sendiri supaya itu aplikasi terus di pake oleh pengguna. Dibalik aplikasi yang keren dengan tulisan-tulisan yang cool and helpful (make it easier for us to use the product aplication) ada seorang UX Writer.

kerjaan UX Writer ini ada perbedaan sedikit sama kerjaan copywriting yang biasa gue lakukan. as a UX Writer, I work with Designer and Copywriter work with marketers. Untuk gimana cara penulisannya kurang lebih sama seperti menulis untuk iklan, yang ngebedain adalah di iklan, gue bisa memiliki lebih banyak kebebasan gaya penulisan dan cara penyampaian. sedangkan untuk UX, gue harus memilih kata-kata yang paling jelas, mudah dimengerti dan umum dipakai dari berbagai kalangan dari yang muda-muda sampai kakek nenek kita hehe. karena space menulis pada UX ini lebih sedikit, informasi yang disampaikan juga harus lebih simple lagi dari iklan kalau terlalu panjang bisa-bisa tulisan kita akan terpotong saat muncul di aplikasi. Belum lagi untuk menulis sebuah “Error Message” Bete dong pasti kalau fitur yang harusnya bekerja tapi dalam keadaan tertentu kita malah mendapatkan sebuah bug alias error message kan ?  nah seorang UX writer harus mampu memamahi user dengan memberikan mereka respons dan solusi yang tepat layaknya customer service.

dalam UX writing, gue belajar untuk menulis layaknya kita sedang mengobrol, dari situ kita bisa menjalin kedekatan dengan pengguna aplikasi tersebut tentunya sekaligus membuat aplikasi tersebut layaknya doraemon yang menjadi sahabat bagi nobita (user) hehehe.

Seberapa pentingnya sih UX Writing dalam sebuah aplikasi ?

Baca selebihnya »

Atur Pos Keuangan Yuk!

Siapa sih yang merasa gajinya enggak cukup terus ? SAYA! HAHAHA

*kayaknya bukan gaji kalian yang enggak cukup tapi ada yang salah sama pengaturan keuangan kalian. berapapun penghasilan kalian, kalo gaya hidup kalian hedon ya mana bisa cukup!

atau ada lagi temen yang bilang “gaya hidup gue biasa kok, tapi gue terus merasa kurang, gaji gue cmn UMR, kebutuhan banyak dan mahal kalee”

*kayaknya lo kurang bersyukur deh! Yuk bersyukur dulu!

Tanya deh dalam diri lo sendiri

Berapa si pengeluaran lo buat sekedar kongkow-kongkow cantik sama temen-temen lo ?  sekedar minum kopi atau minuman rasa-rasa setiap harinya ?

Berapa si pengeluaran untuk paket Internet lo tiap bulannya ?

Berapa si pengeluaran buat skincare lo ? cewe-cewe kayak gue gini, biasanya sih enggak ketinggalan soal ini hahaha

Berapa si pengeluaran untuk transport setiap bulannya ?

yang harus banget pertama kalian lakukan setelah mendapatkan gaji adalah bersyukur! berapapun penghasilannya, Toh itu hasil kerja keras lo selama satu bulan ini. simple tapi seringkali kelupaan hmm …. . selanjutnya lo harus atur tuh kemana uang yang lo dapatkan itu akan digunakan.

Pos pertama setelah lo mendapatkan gaji adalah Sedekah/Zakat, inget! di dalam uang yang lo dapatkan itu ada hak orang lain yang harus lo keluarkan untuk mereka dan berapapun besarannya itu terserah lo.

pos kedua adalah Tabungan dan Investasi, setelah mendapatkan gaji lo wajib banget untuk menyisihkan dana sedekah dan Tabungan/Invest lo terlebih dahulu. disini biasanya banyak yang salah kaprah,

Baca selebihnya »

Mumpung masih muda, Kenali Investasi Yuk!

“Please deh duit gue abis mulu, gaji numpang lewat, kalo gini kapan gue punya rumah?”

“Kuliah sambil kerja udah lumayan, tabungan aman, perlu gak sih investasi?”

“kita masih muda gini, ntar aja lah, have fun aja dulu!”

“Gue pengen investasi tapi gatau gimana caranya?”

Hmmm … dulu gue juga merasa begitu,banyak pertanyaan-pertanyaan yang muncul di otak gue tentang investasi ini, keluarga gue enggak ada background yang ngerti tentang ginian, enggak ada yang ngajarin atau ngejelasin tentang ginian. tapi kalo gak dimulai dari sekarang, kapan lagi ?

saat ini, mungkin kalian merasa aman-aman aja, karena punya gaji setiap bulannya, dan tentunya tabungan, atau masih dapat jatah dari orangtua. #EnakBingitIniMah. tapi kita enggak tau lho bagaimana keadaan kita di masa yang akan datang ?

sebagian dari kita mungkin banyak mendengar rumor-rumor bahwa investasi ini adalah sesuatu yang hanya bisa dilakukan oleh orang yang banyak uang. buat orang yang masih muda, 20 tahunan, baru bekerja, baru meniti karier, investasi adalah sesuatu yang dapat kita lakukan kalo kita berhasil mengumpulkan banyak uang. padahal investasi adalah sesuatu yang harus dilakukan saat ini dan berguna di masa depan nanti, bukan sesuatu yang dilakukan nanti di masa depan.

sebagian dari kita lagi mungkin akan berpikir, punya tabungan aja udah cukup kok. Ya tabungan juga bisa menjadi pegangan saat kita ada kebutuhan mendadak. Rekening tabungan di bank juga bisa memiliki bunga tetapi enggak sebanding dengan pertumbuhan inflasi dengan suku bunga yang kita terima. Investasi adalah salah satu cara untuk mengatasi inflasi ini.

#Jangan Tunda Berinvestasi!

masih muda itu harus pinter-pinter, jangan tunggu nanti-nanti, tunggu tua, kalo udah tua, mau bilang tunggu mati juga ? enggak kan yaa

Usia 20 tahunan, adalah saat yang tepat untuk berinvestasi, kita belum punya tanggungan selain diri kita sendiri.  Akan lebih mudah mengaturnya disaat tanggungan yang kita miliki hanya diri kita sendiri.

#Apa Tujuan lo Berinvestasi?

Baca selebihnya »